Struktur
searching
Searching à mencari
data yang menelusuri tempat penyimpanan data tersebut.
a. Linier searching (sequential searching)
Yaitu suatu teknik
pencarian data dalam array dimensi satu yang akan menelusuri semua elemen array
dari awal sampai akhir, dimana data-data tidak perlu diurutkan terlebih dahulu
(acak).
Ada dua kemungkinan dalam teknik
linier searching :
1.
Best case
Kemungkina
terbaik terjadi jika data yang di cari terletak pada indeks array terdepan
sehingga waktu yang di butuhkan untuk pencarian data sangat singkat (waktu
minimal)
2.
Worst case
Kemungkinan
terburuk terjadi jika data yang di cari terletak di indeks array terakhir
sehingga waktu yang dibutuhkan untuk pencarian data sangat lama (waktu
minimal).
0
1
2
3
4
5
6 7 (indeks)
8
|
10
|
6
|
-2
|
11
|
7
|
1
|
100
|
Kemudian
program akan meminta data yang akan di cari, misalnya 6.
Jika
ada makan akan di tampilkan “Data ada”, jika tidak ada maka akan di tampilkan
“Data Tidak Ada”.
Kelemahan
linier searching :
1.
Jika data berskala besar, memakan
waktu lama.
2.
Cock untuk data yang unik. Jika
ditemukan data yang sama butuh variabel counter yang nilainya akan selalu
bertambah jika ada data yang di temukan.
b. Binary searching
Merupakan metode terbaik dalam
search (pencarian), karena mulai pencarian dari lokasi tengah (m). Kemudian
berdasarkan posisi tengah tersebut terdapat 3 kemungkinan :
1.
Jika cari < data [m], maka
informasi yang dicari berada di sebelah kiri dari lokasi tengah [m].
2.
Jika cari > data[m], maka
informasi yang di cari berada di sebelah kanan dari lokasi tengah [m].
3.
Jika cari = data [m] maka data
tengah tersebut adalah data yang di cari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar