KASUS DATA DEFINITION LANGUAGE (DDL)
A.
CREATE
1.
Pembuatan Database
Nama
Database adalah yang dapat mewakili suatu kejadian dapat berupa
nama
organisasi atau perusahaan.
Sintaks
: CREATE DATABASE nama_database
Contoh
: Buat database dengan nama PT.ABC
CREATE
DATABASE PT.ABC
2.
Pembuatan Tabel
Sintaks
: CREATE TABLE nama_table
(
nama_kolom1 tipe_data_kolom1,
nama_kolom2,tipe_data_kolom2,….)
Contoh
:
Buat
struktur tabel dengan nama tabel MHS dengan data NIM char(8),
NAMA
char(25), ALAMAT char(30)
CREATE
TABLE MHS (NIM char(8) not null,
NAMA char(25) notnull,
ALAMAT char(30) notnull)
3.
Pembuatan Index
Sintaks
: CREATE [UNIQUE] INDEX nama_index
ON
nama_table (nama_kolom) ;
Contoh
:
Buat
index data mahasiswa berdasarkan NIM dengan nama MHSIDX
Dimana
NIM tidak boleh sama
CREATE
UNIQUE INDEX MHSIDX ON MHS(NIM)
4.
Pembuatan View
Sintaks
:
CREATE
VIEW nama_view [ (nama_kolom1,….) ]
AS
SELECT statement
[WITH
CHECK OPTION] ;
Contoh
:
Buat
view dengan nama MHSVIEW yang berisi semua data mahasiswa
CREATE
VIEW MHSVIEW
AS SELECT * FROM MHS
B.
DROP (MENGHAPUS)
1.
Menghapus Database
Sintaks
: DROP DATABASE nama_db ;
2.
Menghapus Tabel
Sintaks
: DROP TABLE nama_table ;
3.
Menghapus Index
Sintaks
: DROP INDEX nama_index ;
4.
Menhapus View
Sintaks
: DROP VIEW nama_view ;
Contoh
:
DROP
DATABASE Mahasiswa;
DROP
TABLE MHS;
DROP
INDEX MHSIDX;
DROP VIEW MHSVIEW;
DATA MANIPULATION LANGUAGE (DML)
1.
INSERT
Sintaks
: INSERT INTO Nama_tabel [(nama_kolom1,…)]
Contoh
:
Masukan
data matakuliah Berkas Akses dengan kode KK222 dan
besarnya
2
INSERT
INTO MKUL VALUES(“KK222”,”Berkas Akses”, 2);
2.
UPDATE
Sintaks
: UPDATE nama_tabel
SET
nama_kolom = value_1
WHERE
kondisi ;
Contoh
:
Ubah
alamat menjadi “Depok” untuk mahasiswa yang memiliki NPM
“50096487”
UPDATE
MHS
SET
ALAMAT=”Depok”
WHERE NPM=”50096487”;
3.
DELETE
Sintaks
: DELETE FROM nama_table
WHERE
kondisi
Contoh
:
Hapus
data nilai matakuliah “KK021” bagi mahasiswa yang
mempunyai
NPM “ 10296832”
DELETE
FROM NILAI
WHERE NPM=”10296832” AND
KDMK=”KK021”
4.
SELECT
Sintaks
: SELECT [DISTINCT | ALL] nama_kolom
FROM
nama_tabel
[
WHERE condition ]
[
GROUP BY column_list ]
[HAVING
condition ]
[ ORDER BY column_list
[ASC | DESC]]
JOIN
1.
JOIN atau INNER JOIN
Menggabungkan
dua tabel dimana diantara dua tabel
datanya
bersesuaian.
2.
LEFT JOIN atau LEFT OUTER JOIN
Menggabungkan
dua tabel dimana diantara dua tabel
datanya
bersesuaian dan juga semua record pada tabel
sebelah
kiri.
3.
RIGHT JOIN atau RIGHT OUTER JOIN
Menggabungkan
dua tabel dimana diantara dua tabel
datanya
bersesuaian dan juga semua record pada tabel
sebelah kanan.
DATA ACCESS
1.
GRANT
Sintaks
: GRANT hak_akses ON nama_db
TO
nama_pemakai
[IDENTIFIED
BY] [PASSWORD] ‘Password’
[WITH
GRANT OPTION] ;
GRANT
hak_akses ON [nama_db.]nama_tabel
TO
nama_pemakai
[IDENTIFIED
BY] [PASSWORD] ‘Password’
[WITH GRANT OPTION];
Contoh
:
Berikan
hak akses kepada Adi untuk menampikan
nilai
final test pada tabel Nilai.
GRANT SELECT (FINAL) ON
NILAI TO ADI
2.
REVOKE
Sintaks
: REVOKE hak_akses ON nama_db
FROM
nama_pemakai ;
REVOKE
hak_akses ON nama_tabel
FROM
nama_pemakai ;
Contoh
:
Tarik
kembali dari Adi hak akses untuk menampilkan nilai
final
test
REVOKE SELECT (FINAL) ON
NILAI FROM ADI
DATA INTEGRITY
RECOVER
TABLE
Sintaks
: RECOVER TABLE nama_tabel
Contoh
:
Kembalikan
keadaan data mahasiswa seperti pada saat sebelum
terjadi
kerusakan
RECOVER TABLE MAHASISWA ;
1. SELECT … INTO OUTFILE ‘filename’
Sintaks
ini digunakan untuk mengekspor data dari tabel
ke
file lain.
Sintaks
: SELECT … INTO
OUTFILE
‘Nama File’
[FIELDS
| COLUMNS]
[TERMINATED
BY 'string']
[[OPTIONALLY]
ENCLOSED BY 'char']
[ESCAPED
BY 'char'] ]
Contoh
:
Ubah
semua data mahasiswa ke bentuk ASCII dan
disimpan
ke file teks di directory/home/adi dengan pemisah
antar
kolom ‘|’
SELECT
* FROM MAHASISWA
INTO
OUTFILE “/home/adi/teks”
FIELDS TERMINATED BY “ ½”;
2. LOAD
Sintaks
query ini digunakan untuk mengimpor data dari file lain
ke
tabel.
Sintaks
: LOAD DATA INFILE “ nama_path”
INTO
TABLE nama_tabel [ nama_kolom] ;
[FIELDS
| COLUMNS]
[TERMINATED
BY 'string']
[[OPTIONALLY]
ENCLOSED BY 'char']
[ESCAPED
BY 'char'] ]
Contoh
:
Memasukkan
data-data dari file teks yang berada pada direktori
“/home/adi”
ke dalam tabel MHS_2. Dimana pemisah antara kolom
dalam
file teks adalah tab (\t) :
LOAD
FROM “/home/adi/teks”
INTO
MHS_2
FILELDS TERMINATED BY
‘\t’;
3.
RENAME TABLE
Sintaks
:
RENAME
TABLE OldnamaTabel
TO
NewNamaTabel
Contoh
:
RENAME
TABLE MAHASISWA
TO MHS
MENGGUNAKAN
FUNGSI AGGREGATE :
1.
COUNT digunakan untuk menghitung jumlah.
Menghitung
jumlah record mahasiswa dari tabel MAHASISWA
SELECT
COUNT(*) FROM MAHASISWA
2.
SUM digunakan untuk menghitung total dari kolom yang mempunyai
tipe
data numerik.
SELECT SUM(SKS) AS ‘TOTAL
SKS’ FROM MATAKULIAH
3.
AVG digunakan untuk menghitung rata-rata dari data-data
dalam
sebuah kolom.
SELECT
AVG(FINAL) AS ‘FINAL’ FROM Nilai
4.
MIN digunakan untuk menghitung nilai minimal dalam
sebuah
kolom.
SELECT
MIN(FINAL) FROM Nilai
5.
MAX diguankan untuk menghitung nilai maksismum dalam
sebuah
kolom
SELECT MAX(MID) FROM
Nilai
SUBQUERY
Adalah
subselect yang dapat digunakan di klausa WHERE dan
HAVING
dipernyataan select luar untuk menghasilkan tabel akhir.
Aturan-aturan
untuk membuat subquery, yaitu :
1.
Klausa Order By tidak boleh digunakan di subquery, Order By hanya
dapat
digunakan di pernyataan Select luar.
2.
Klausa subquery Select harus berisi satu nama kolom tunggal atau
ekspresi
kecuali untuk subquery-subquery menggunakan kata kunci
EXIST
3.
Secara default nama kolom di subquery mengacu ke nama tabel di
klausa
FROm dari subquery tersebut.
4.
Saat subquery adalah salah satu dua operan dilibatkan di
pembandingan, subquery
harus muncul disisi kanan pembandingan
Penggunanaan
ANY dan ALL
Jika
subquery diawali kata kunci ALL, syarat hanya akan
bernilai
TRUE jika dipenuhi semua nilai yang dihasilkan
subquery
itu.
Jika
subquery diawali kata kunci ANY, syaratnya akan
bernilai
TRUE jika dipenuhi sedikitnya satu nilai yang
dihasilkan subquery
tersebut.
Penggunanaan
EXIST DAN NOT EXIST
EXIST
akan mengirim nilai TRUE jika dan hanya jika terdapat
sedikitnya
satu baris di tabel hasil yang dikirim oleh
subquery
dan EXIST mengirim nilai FALSE jika subquery
mengirim
tabel kosong.
Untuk NOT EXIST kebalikan
dari EXIST.
CONTOH
SUBQUERY :
1.
Coba ambil nilai mid dan final dari mahasiswa yang
bernama
Astuti.
SELECT
MID, FINAL FROM NILAI WHERE NIM=( SELECT
NIM
FROM MAHASISWAWHERE NAMA_MHS=‘Astuti’)
2.
Ambil nilai kode matakuliah, mid dan final dari mahasiswa
yang
tinggal di jakarta.
SELECT
KD_MK, MID, FINAL FROM NILAI WHERE NIM
IN(SELECT
NIM FROM MAHASISWA WHERE
ALAMAT_MHS = ‘Jakarta’)
3.
Ambil nama-nama mahasiswa yang mengikuti ujian.
SELECT
NAMA FROM MAHASISWA WHERE EXISTS
(SELECT
NIM FROM NILAI WHERE NILAI.NIM=
MAHASISWA.NIM)
4.
Ambil nama-nama mahasiswa yang tidak mengikuti ujian.
SELECT
NAMA FROM MAHASISWA WHERE NOT
EXISTS
(SELECT NIM FROM NILAI WHERE NILAI.NIM=
MAHASISWA.NIM)
Aplikasi
yang digunakan sebagai contoh adalah
phptriad-mysql
front
Dari
Address ketik : http://localhost/phpmyadmin
Tampilan
password ketik root dan untuk password ketik
password
Tidak ada komentar:
Posting Komentar