Rabu, 16 Mei 2012


Sebuah kata sederhana yang mungkin jarang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi sering kali kita praktikkan langsung baik secara sadar maupun tidak sadar. Tahukah anda semakin sering kita mengeluh, semakin pula kita mangalami hal tersebut.
Sebagai contohnya, salah satu teman baikku  sering mengeluh mengenai pekerjaan dia. Setiap hari ia mengeluhkan pekerjaan-pekerjaan yang sudah menjadi job descriptionnya. Mengeluh tentang atasannya, dan sebagainya. Baru di beri tugas dan belum mengerjakan ia sudah mengeluh.
Mengeluh adalah hal yang sangat mudah di lakukan dan bagi beberapa orang hal ini menjadi kebiasaan dan lebih parahnya lagi mengeluh di jadikan suatu kebanggaan.  Pertanyaannya mengapa kit a mengeluh? Kita mengeluh karena kita kecewa bahwa realitas yang terjadi tidak sesuai dengan harapan kita.
Bagaimana cara mengatasi mengeluh?
Cara mengatasinya hanya dengan bersyukur. Cobalah sisihkan waktu sejenak untuk bersyukur atas hal-hal baik dalam hidup anda. Renungkan tentang yang telah anda capai, pengalaman yang telah anda dapatkan, keahlian dan minat yang anda miliki, yang anda percayai hal-hal yang terindah dalam hidup anda. Pikirkan hal positif dibalik setiap pekerjaan, rutinitas, kejadian yang anda alami. Jauhkan diri dari pikiran-pikiran negatif.

Pengertian database
Basis data (database)dapat di bayangkan sebagai sebuah lemari arsip. Jika kita memiliki sebuah lemari arsip dan dan berwenang untuk mengelolanya. Atau kumpulan informasi  yang terorganisasi dan disajikan untuk tujuan khusus. Prinsip utama basisdata adalah pengaturan arsip. Sedangkan tujuan utamanya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan data/arsip. Sedangkan yang di maksud sistem basis data  adalah perpaduan antara basis data dan sistem manajemen basis data (DBMS). DBMS adalah software yang menangagi semua akses ke basis data.
Contohnya : Microsoft SQl, Server 2000, oracle, Mysql, Interbase, Paradox, Microsoft Acces dll.
Komponen-komponen basis data :
1)       Entitas
Digunakan untuk menerapkan integritas pada tingkat entity (tabel), agar setiap instances (record/baris) pada suatu entity bersifat unik yang di sebut sebagai Primary Key sehingga dapat di bedakan antara satu dengan yang lain.
Contoh :
a)       Semua pelanggan dengan entitas : Adi, Ryan, Endah dst.
b)      Semua mobil dengan entitas : Kijang, Srarlett dll.
2)      Atribut
Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan karakteristik dari entitas tsb. Penentuan/pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah entitas merupakan hal penting lainnya dalam pembentukan model data. Penetapan atribut bagi sebuah entitas umumnya memang didasarkan pada fakta yang ada. Tetapi tidak selalu seperti itu. Istilah atribut sebenarnya identik dengan pemakaian kolom data.
Contoh : entitas pelanggan atributnya kd_pelanggan, nm_pelanggan, alamat, notelp.

Selasa, 15 Mei 2012

Belajar membuat Flow chart

Buatlah flowchart dari pseudocode berikut:
a. Masukkan kode barang
b. Masukkan Harga barang
c. Masukkan jumlah barang
d. Hitung bayar = harga * jumlah barang
e. Jika bayar >= 100.000 maka di berikan discount 10%, selain itu tidak mendapat discount.
f. Total bayar = bayar - discount
g. cetak



Jodoh itu di tangan Tuhan atau tangan kita?

Pengalaman ini terjadi saat aku sedang berkunjung ke rumah sahabatku. Rumahnya masih satu kecamatan denganku. Hanya saja di bedakan oleh kelurahan. Pagi-pagi aku datang ke rumahnya, dengan tujuan menengok temanku yang sedang sakit. Kebetulan temanku mempunyai seorang adik perempuan yang sekarang duduk di kelas 3 SMK.
Sekitar satu jam aku disana berbincang-bincang dengan temanku. Satu jam berlalu, aku pun pamit pulang. Aku di antar oleh adiknya sampai ke jalan raya. Disinilah awal perbincangan itu. Tanpa maksud apa-apa aku bertanya, “Dik, rencana setelah lulus sekolah mau melanjutkan Perguruan Tinggi ambil jurusan apa?”, dia menjawab “ambil pendidikan mba”. Aku kembali bertanya, “ kenapa kamu memilih jurusan pendidikan?”, jawabannya adalah, “iya mba, karena orangtua ingin aku menjadi pegawai. Karena kakak seorang pegawai, orang tua berharap aku jadi seorang pegawai dan mendapatkan suami pegawai pula, tanpa memikirkan bagaimana kemampuanku.
Jawaban yang cukup menggelitik buatku. Orangtuanya ingin ia menjadi pegawai agar ia mendapat suami seorang pegawai pula. Mungkin lebih jelasnya adalah Pegawai Negeri Sipil. Yah, di Indonesia memang PNS masih menduduki peringkat pertama dalam daftar profesi yang banyak di minati. Mengapa? Menurut pendapat saya, alasannya karena gaji seorang PNS tetap, dan jaminannya juga banyak. Kredit pun di permudah jika ia seorang PNS.
Apakah seorang PNS harus berjodoh dengan PNS? Saya rasa tidak, banyak teman-temanku yang ia seorang PNS tetapi istrinya karyawan swasta, bahkan seorang ibu rumah tangga biasa. Lahir, hidup, mati, jodoh sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa.
Jodoh adalah cerminan diri kita, jika kita baik maka kita berdampingan dengan orang yang baik. Namun jika kita buruk, kita berdampingan dengan orang yang buruk pula. Hal ini sudah di jelaskan dalam QS An-Nur ayat 26 yang artinya “Wanita-wanita yang baikk di peruntukkan bagi laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik di peruntukkan bagi wanita yang baik pula.
Jadi memilih pendamping bukan semata-mata karena profesi atau jabatan yang di sandangnya, tetapi lebih kepada akhlak yang akan menjadi pendamping kita. Apakah baik atau buruk akhlaknya. Tidak di pungkiri finansial memang penting, karena kita tidak mungkin menjalani sebuah rumah tangga hanya dengan modal cinta. Kita butuh makan, tempat tinggal, butuh sandang.
Jadi jangan hanya memandang dari segi materi, jabatan, atau profesi saja. Namun lihatlah ia dari akhlak dan budi pekertinya. Semoga bermanfaat....